Berjualan secara online kini menjadi alternatif saat penjualan secara offline mulai menurun. Dengan kemudahan dalam menjangkau lebih banyak pelanggan, kamu bisa meningkatkan penjualan dari mana saja. Saat ini e-commerce menjadi platform yang paling sering dipilih oleh para penjual khususnya UMKM, karena penggunaannya yang mudah. Meskipun mudah, rasa kebingungan saat memulainya adalah lumrah. Oleh karena itu pada artikel ini kami akan mengajak kamu untuk mengetahui cara berjualan di Lazada untuk pemula.
6 Cara Berjualan Di Lazada Untuk Pemula
Sebelum berjualan, tentu kamu harus memiliki akun Lazada terlebih dahulu. Jika kamu belum memilikinya, kamu bisa dengan mudah melakukan pendaftaran. Terdapat beberapa dokumen yang dibutuhkan, agar pendaftaran kamu berhasil dilakukan. Dokumen yang dibutuhkan adalah KTP dan informasi rekening (ini syarat penting bagi kamu yang adalah penjualan perorangan dan bukan perusahaan), sangat mudah, bukan? Selanjutnya apabila akunmu sudah berhasil dibuat, mari kita lanjutkan ke cara berjualan di Lazada.
1. Lengkapi Informasi Toko Online Kamu
Langkah paling pertama, tentu saja melengkapi informasi toko online kamu di Lazada. Berikan semua informasi dengan jelas dan lengkap. Namun perlu kamu ingat, jangan sampai memberikan informasi yang bertele-tele, ya! Berikan nama toko yang menarik, deskripsi toko dan jam operasional toko yang jelas.
Masukkan juga berbagai sistem pembayaran yang ada, karena setiap pelanggan memiliki sistem pembayaran favorit mereka sendiri. Hal ini juga berlaku untuk jasa pengiriman. Semakin banyak jasa pengiriman yang bisa kamu pilih, maka pelanggan juga akan semakin dipermudah dalam memilih jasa pengiriman.
2. Masukkan Semua Produk yang Kamu Jual
Untuk dapat berjualan, kamu membutuhkan produk yang akan dijual. Oleh karena itu pastikan kamu memasukkan semua produk yang kamu jual ke Lazada. Kamu bisa memperbarui setiap informasi dan stok yang ada. Kamu bisa menambahkan produk dengan masuk ke halaman website “Lazada Seller Center”. Lalu pilih bagian “Produk” dan klik “Tambah Produk” yang berada di urutan kedua setelah pilihan “Atur Produk”.
Baca Juga: Pentingnya Melakukan Pembukuan Bagi Online Shop
Lalu lengkapi semua informasi terkait produk. Jika sudah lengkap, perhatikan apakah “Skor Konten atau Content Score” dari produk kamu sudah mencapai angka 100 atau belum. Lazada merekomendasikan kamu untuk mencapai skor konten hingga 100 agar produk kamu siap untuk dijual. Terakhir, klik “Submit’. Ulangi proses yang sama untuk menambahkan seluruh produk yang kamu miliki untuk dijual.
3. Lengkapi Informasi Setiap Produk
Jika kamu sudah memasukkan produk namun belum memberikan informasi yang jelas dan lengkap, maka kamu dapat kembali mengunjungi website “Lazada Seller Center”. Gunakan nama produk yang relevan dengan produk dan gunakan kata yang sesuai dengan kata kunci yang sering digunakan oleh pelanggan.
Masukkan deskripsi produk yang jelas mengenai spesifikasi dari produk kamu. Jangan lupa untuk menambahkan foto-foto produk yang jelas dengan resolusi terbaik, supaya pelanggan bisa memahami produk kamu dengan baik. Jika kamu bisa menyertakan video produk, maka hal ini dapat menambah poin penting di mata pelanggan.
4. Gunakan Dekorasi Toko Agar Semakin Menarik
Personalisasi toko online kamu di Lazada agar tampilan toko semakin menarik. Gunakan desain banner yang menarik. Kategorisasikan setiap produk, agar pelanggan dapat mudah mencari produk yang mereka butuhkan di katalog toko kamu.
Fitur ini telah disediakan oleh Lazada dan dapat kamu temukan di bagian kiri website, setelah kamu masuk ke halaman website “Lazada Seller Center”. Gunakan dan maksimalkan setiap fitur dekorasi toko yang ada, agar toko kamu semakin unik dan berbeda dari kompetitor.
5. Promosikan Toko Online Kamu
Jika sudah selesai melakukan beberapa cara di atas, kini saatnya untuk mulai mempromosikan produk-produk dan toko online kamu. Terdapat banyak cara untuk mempromosikannya. Kamu bisa memulai dari setiap fitur yang disediakan oleh Lazada, misalnya memberikan Cashback, diskon dan voucher yang menguntungkan bagi pelanggan kamu.
Baca Juga: Macam-macam Promosi Penjualan yang Bisa Kamu Terapkan
Selain itu kamu bisa meningkatkan promosi produk dengan “Lazada Sponsored Search”, supaya produk kamu dapat muncul pada urutan pertama saat kata kunci yang dicari relevan dengan produk kamu.
Kamu juga bisa mempromosikannya dengan mengintegrasikan ke social media yang ada, seperti Facebook dan Instagram. Gunakan konten yang menarik secara isi dan desain, agar pelanggan menjadi tertarik dengan produk kamu dan mulai mengunjungi toko online kamu di Lazada.
6. Jadilah Aktif dan Fast Response
Pastikan kamu terus mengecek toko online kamu di Lazada. Tunjukkan kepada pelanggan bahwa kamu adalah penjual yang bisa dipercaya dengan membalas pesan secara responsif. Balas pesan secepat yang kamu bisa, agar pelanggan bisa melihat komitmen kamu sebagai penjual dalam berjualan.
Berjualan di e-commerce seperti Lazada tidak sulit, bukan? Semoga penjelasan mengenai cara berjualan di Lazada untuk pemula, memberikan kamu pengetahuan yang berguna dalam membangun bisnis. Bahkan kamu bisa berjualan dengan lebih mudah dengan iSeller.
iSeller memberikan fitur-fitur yang memudahkan kamu melalui satu tampilan saja. Dalam aplikasi iSeller, kamu bisa melakukan banyak hal untuk berbagai e-commerce dan channel secara bersamaan. Update stok yang kamu punya di gudang dan integrasikan ke semua e-commerce yang kamu gunakan.
