6 Indikator Loyalitas Pelanggan dan Cara Meningkatkannya - iSeller Blog

Mari Mengetahui Apa Saja Indikator Pelanggan dan Bagaimana Cara Meningkatkannya

indikator loyalitas pelanggan
indikator loyalitas pelanggan

Bagi kamu yang sudah berhasil membuka dan menjalankan bisnis pertama, kami ucapkan selamat! Namun jangan berhenti di sana, masih ada banyak hal yang perlu dilakukan, terutama dalam urusan menjaga loyalitas pelanggan. Suatu bisnis tidak hanya berhasil karena persiapan matang dan strategi yang berhasil, tetapi juga dari pelanggan yang loyal terhadap produk yang mereka jual. Selama berjalan, apakah bisnis kamu memiliki pelanggan yang loyal? Apa saja indikator loyalitas pelanggan? Bagaimana cara meningkatkan loyalitas pelanggan? Kamu berada di artikel yang tepat! Baca artikel ini sampai akhir, ya.

Apa Saja Indikator Loyalitas Pelanggan?

Sebelumnya, apakah kamu mengerti apa itu loyalitas pelanggan? Loyalitas pelanggan adalah suatu keadaan di mana pelanggan secara teratur dan berulang melakukan pembelian produk. Adanya loyalitas pelanggan, membuat kamu mengerti bahwa produk yang dijual didapati berguna oleh pelanggan. 

Baca Juga: Pentingnya Mendapatkan Loyalitas Konsumen bagi Bisnis

Selain itu kamu jadi mengerti bahwa permintaan dan minat pelanggan terhadap produk tinggi atau tidak. Kamu bisa menentukan langkah berikutnya untuk tetap memproduksi produk tersebut atau tidak, serta menambahkan varian produk lainnya. Kalau begitu langsung saja memahami apa saja yang menjadi indikator loyalitas pelanggan.

1. Pembelian Berulang (Repeat Purchase)

Loyalitas pelanggan bisa dilihat dari banyaknya pembelian berulang yang telah pelanggan lakukan. Jika terlihat bahwa banyak pelanggan yang mulai melakukan pembelian produk yang sama, maka mereka adalah pelanggan yang setia terhadap produk kamu. Mengetahui hal ini juga menandakan bahwa produk kamu didapati berguna.

Selain itu kamu bisa melihat pelanggan dengan karakteristik seperti apa yang terus melakukan pembelian berulang. Dengan begitu kamu semakin mengerti siapa target pelanggan yang sebenarnya dari produk yang telah di buat. 

2. Retensi Pelanggan (Retention)

Dalam dunia bisnis, pasti tidak selalu stabil dan menguntungkan. Ada kalanya pesanan sepi dan masa-masa sulit yang membuat kamu berpikir mengenai masa depan bisnis. Ada juga brand lain yang menjual produk sejenis, yang menggunakan kampanye dan strategi pemasaran untuk menarik pelanggan. Namun jika ada pelanggan yang tetap membeli produk dari brand yang kamu jual dan tidak peduli dengan produk dari brand lain, maka mereka adalah pelanggan setia.

Baca Juga: Jenis-Jenis Pelanggan Yang Akan Ditemui dan Sifat-Sifatnya

3. Rekomendasi (Referrals)

Apabila pelanggan menemukan produk yang kamu jual bermanfaat dan merasa puas, sudah pasti para pelanggan akan merekomendasikannya kepada orang lain. Ini sama seperti saat kamu mencoba makanan western di restoran A. Kamu merasa bahwa makanan di restoran A lebih enak dari restoran lainnya. Kamu pasti akan mulai merekomendasikan restoran A kepada keluarga dan teman-teman, agar mereka ikut merasakan kenikmatan yang sama. 

Seorang pelanggan yang puas pada dasarnya memberi keuntungan dan dampak yang positif bagi bisnis kamu. Semakin banyak pelanggan yang merekomendasikan produk, semakin banyak juga yang akan mengenal dan membeli produk yang kamu jual. Ini menunjukkan bahwa mereka sudah nyaman dan percaya terhadap produk dan brand kamu. 

4. Kepuasan Pelanggan Terhadap Produk (Satisfaction)

Masih berhubungan dengan poin sebelumnya, pelanggan yang merasa puas pasti akan membuat kamu senang. Pelanggan yang puas adalah aset dari bisnis yang akan membantu kamu bertahan melewati saat-saat sulit. Mereka adalah pelanggan yang harus kamu jaga dengan memberikan pelayanan yang terbaik. 

5. Ikatan Emosional (Emotional Bonding)

Adanya ikatan emosional di antara pelanggan dan produk yang dijual menandakan bahwa produk kamu memiliki karakteristik yang sama dengan pelanggan. Dengan adanya rasa percaya dan ikatan ini, tidak heran mereka terus membeli produk yang kamu jual. 

Baca Juga: Cara Branding Produk di Masa Sekarang

6. Kemudahan Pembelian 

Pelanggan yang loyal atau setia terhadap produk kamu juga didasarkan pada kemudahan untuk mengakses produk tersebut. Misalnya apakah pelayanan dan customer service merespon dalam waktu yang singkat. Apakah proses pemesanan produk mudah dan tidak rumit. Apakah akses menuju katalog produk mudah didapatkan. 

Semua proses tersebut menunjang apakah seorang pelanggan akan membeli produk secara berulang atau tidak. Jika mereka merasakan pengalaman yang baik saat proses pembelian, maka mereka akan mengingat pengalaman tersebut dan akan kembali untuk melakukan pembelian. 

Bagaimana Cara Meningkatkan Loyalitas Pelanggan?

Kini kamu tahu apa itu loyalitas pelanggan dan apa saja indikatornya, sekarang saatnya kamu mengerti bagaimana cara meningkatkan loyalitas pelanggan. 

1. Follow Up

Melakukan follow up terhadap pelanggan bisa membuat mereka merasa dihargai dan diperhatikan. Kamu bisa sekedar mengirimkan e-mail yang telah dipersonalisasi sehingga pelanggan merasakan ketulusan dan kehangatan. Dalam melakukan follow up, kamu juga bisa memberikan informasi terbaru mengenai produk, promo dan keuntungan lainnya. 

2. Konsisten terhadap Pelayanan 

Dalam menjaga hubungan dengan pelanggan, konsisten adalah elemen yang penting. Tunjukkan kepada pelanggan bahwa pelayanan yang kamu berikan tetap sama atau bahkan meningkat setelah mereka melakukan pembelian dan menjadi pelanggan tetap. Teruslah meningkatkan kualitas produk dan pelayanan yang bisa kamu berikan, agar pelanggan semakin puas dan senang. 

3. Memberikan Promo dan Keuntungan Membership

Jangan lupa untuk tetap memberikan banyak keuntungan kepada pelanggan melalui promo dan membership. Misalnya ada kartu membership yang bisa digunakan untuk mengumpulkan poin. Bisa juga memberikan promo khusus untuk mereka yang telah bergabung dengan keanggotaan, atau bahkan sekedar mengajak mereka mengikuti giveaway yang dibuat. Semakin banyak nilai dan manfaat yang pelanggan dapatkan, akan semakin banyak juga pelanggan yang setia.

Baca Juga: Cek 7 Cara Membuat Diskon yang Menarik Di Sini

4. Memberikan Solusi Terbaik

Saat ada komplain dari pelanggan, cobala untuk mendengarkan mereka dengan saksama. Meskipun ada banyak pelanggan yang rasanya menyebalkan dan tidak sopan, mereka tetap harus dilayani dengan baik. Tetaplah mencoba memberikan solusi terbaik bagi masalah yang sedang dihadapi oleh pelanggan. Solusi yang kamu berikan terhadap pelanggan akan berdampak pada rasa kepercayaan mereka terhadap produk. 

Baca Juga: Berbagai Contoh Komplain Pelanggan dan Cara Mengatasinya

Demikian penjelasan mengenai indikator loyalitas pelanggan dan bagaimana cara meningkatkannya. Cara meningkatkan loyalitas pelanggan di atas hanyalah beberapa dari berbagai macam strategi yang bisa kamu lakukan. Namun apabila kamu telah melakukan cara-cara tersebut dengan excellent dan konsisten, maka bisnis pasti akan semakin berkembang. Untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan, iSeller hadir membantu dalam mengurus semua urusan administrasi bisnis kamu. 

Dengan satu platform yang bisa mengelola bisnis online, offline, dan di berbagai marketplace, semua hal jadi bisa dilakukan dengan cepat dan efisien. Semakin efisien kamu bekerja, semakin banyak pelayanan yang bisa kamu berikan untuk pelanggan. Jadi tunggu apalagi? Gunakan semua fitur integrasi marketplace, Point Of Sales, dan website toko online, serta layanan lainnya yang kamu butuhkan. Untuk informasi lebih lanjut, kamu bisa langsung mengunjungi website iSeller sekarang!

multi-channel

Published by iSeller Team

Need to grow your business? Contact us at +62-812-1111-8300

Leave a Reply

Discover more from iSeller Blog

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading