Ada banyak sekali strategi marketing yang bisa kamu gunakan untuk meningkatkan penjualan, mulai dari sosial media marketing, content marketing, hingga guerilla marketing. Guerilla marketing adalah strategi marketing modern yang menggunakan elemen surprise atau kejutan dalam praktiknya. Tujuannya adalah untuk dapat menarik perhatian audiens dengan lebih baik.
Pemasaran guerilla memiliki lima prinsip, di antaranya adalah sebagai berikut:
- Penuh kejutan: pemasaran guerilla dijalankan dengan cara memberikan efek kejutan ke audiens sehingga akan lebih mudah memperoleh perhatian penuh dari audiens.
- Kreatif dan inovatif: dengan menampilkan iklan promosi yang baru dan unik, maka akan ada banyak audiens yang tertarik dengan pesan yang disampaikan.
- Low budget: hanya berbekal kreativitas, biaya promosi bisa ditekan sehingga upaya promosi lebih efisien baik menggunakan media digital atau fisik.
- Temporer: strategi pemasaran guerilla hanya berjalan dalam periode waktu tertentu, karena jika menggunakan ide yang sudah digunakan maka efek surprise-nya tidak terlalu optimal.
- Memberikan efek positif: pemasaran menjadi pengalaman baru yang menyenangkan, sekaligus dapat memberikan value kepada audiens.
Apa Manfaat Strategi Guerilla Marketing bagi Bisnis?
Meskipun tampak sederhana, namun nyatanya penerapan guerilla marketing tidak semudah yang dibayangkan. Sebab dibutuhkan kreativitas tinggi untuk membuat iklan yang bisa menarik perhatian masyarakat umum. Mungkin kamu akan bertanya, mengapa perusahaan perlu menerapkan guerilla marketing? Hal ini tidak lain adalah karena banyak manfaat yang diberikannya.
Di tengah persaingan bisnis ketat, pemasaran guerilla memang bisa menjadi pilihan yang tepat untuk membangkitkan emosi dan minat pelanggan dalam waktu yang singkat. Selain itu, masih banyak manfaat dari guerilla marketing, di antaranya adalah sebagai berikut:
- Biaya operasional yang cukup terjangkau.
- Mampu membuat suatu produk menjadi viral dengan cepat.
- Dapat meningkatkan customer loyalty.
- Sebagai media mengumpulkan feedback langsung dari para pelanggan.
- Iklan kampanye lebih mudah diingat oleh pelanggan.
Baca juga: 10+ Marketing Tools yang Bisa Kamu Gunakan untuk Bisnis
Bagaimana Cara Menerapkan Guerilla Marketing?
Begini cara menerapkan guerilla marketing yang baik, yang perlu kamu perhatikan:
1. Pahami Kebutuhan dan Keinginan Para Audiens
Sama halnya dengan strategi pemasaran pada umumnya, kamu perlu mengenali target audiens. Tujuannya adalah supaya kamu tahu konten seperti apa yang mereka butuhkan dan bagaimana cara terbaik untuk menyampaikannya. Hal ini juga akan membuat kampanye kamu menjadi tepat sasaran. Sementara itu, untuk mengetahui apa keinginan audiens, kamu bisa melakukan riset terlebih dahulu terkait kebiasaan mereka.
2. Pertimbangkan Kondisi Bisnis
Salah satu hal yang tidak kalah penting adalah memahami kondisi bisnis kamu. Setelah itu, kamu bisa menentukan pemasaran gerilya seperti apa yang akan diterapkan, baik itu video viral, stealth marketing, atau jenis-jenis pemasaran lainnya.
Sebagai contoh, jika saat ini perusahaan kamu masih berkembang, maka akan lebih bijak untuk menggunakan pemasaran guerilla yang memakan dana tidak terlalu besar. Kamu bisa menggunakan media promosi yang relatif terjangkau seperti mouth of mouth.
3. Tetapkan Anggarannya
Meskipun kampanye guerilla memang relatif murah, namun bukan berarti kamu bisa menggunakannya sembarangan. Sebab, kamu juga perlu menghemat pengeluaran untuk mendapatkan keuntungan berlipat.
4. Ciptakan Ide Kreatif
Salah satu kunci kesuksesan dari pemasaran guerilla adalah ide-ide kreatif yang mampu menciptakan kejutan. Jadi, kamu perlu mengeluarkan ide-ide segar yang belum pernah ada sebelumnya. Cobalah untuk membuat rencana pemasaran yang fresh, lalu buatlah list tindakan promosi apa saja yang akan dilakukan. Kemudian, jangan lupa masukkan juga poin-poin yang akan menjadi daya tarik audiens mau diarahkan ke konversi.
5. Sisipkan Call-to-Action
Call to action adalah bagian terpenting dari pemasaran, yang berisi ajakan agar audien melakukan apa yang anda inginkan misalnya mengisi form yang berisi informasi mereka. Supaya bisa memacu audiens mau melakukanya, maka cobalah berikan berbagai tawaran menarik seperti giveaway atau kupon diskon.
6. Fokus pada Target Pasar Kecil Terlebih Dahulu
Meskipun sebagian pemasaran guerilla ini diletakan ditempat umum, namun akan lebih baik jika kamu menargetkan pasar yang lebih kecil dulu. Dengan konten yang lebih spesifik, harapannya akan membangun ikatan lebih dekat.
7. Buat Pesan yang Singkat dan Jelas
Pada pemasaran gerilya, kamu juga perlu membuat pesan yang ingin disampaikan singkat, tapi jelas. Jadi, umumnya pemasaran guerilla ini lebih menonjolkan visual dibandingkan teks. Meski begitu, pesan yang disampaikan tetap harus jelas.
Baca juga: Bagaimana Pengaruh Media Sosial Terhadap Hubungan Bisnis dengan Pelanggan?
Guerilla marketing memang bisa diterapkan untuk menarik perhatian audiens, di mana teknik pemasaran ini mampu membuat produk kamu menjadi viral dalam waktu singkat. Tentunya juga harus didukung dengan pemilihan tempat dan waktu yang tepat supaya bisa menimbulkan efek kejutan, ya!
Untuk mendukung kesuksesan guerilla marketing ini, kamu juga perlu membagikan informasi kampanye yang kamu jalankan ke berbagai platform komunikasi. Salah satu yang cepat mendapatkan respon adalah sosial media, sehingga dari sosial media tersebut juga kamu bisa melihat seberapa besar efek guerilla marketing yang sedang dijalankan.
Supaya lebih mudah, kamu bisa menggunakan omnichannel dari iSeller. iSeller mampu menghubungkan berbagai aplikasi dalam satu platform terpadu. Selain itu, iSeller juga dilengkapi dengan berbagai fitur yang menyediakan semua perangkat pemasaran yang kamu butuhkan untuk membangun bisnis yang sukses dan menguntungkan.
Yuk, buat promosi yang menarik untuk melejitkan penjualan kamu dengan iSeller! Registrasi sekarang dan dapatkan semua fitur yang bisa kamu optimalkan untuk bisnis!