Manfaat Loyalty Point dan 3 Tips Konversinya Jadi Pembelian - iSeller Blog

Manfaat Loyalty Point dan 3 Tips Konversinya Jadi Pembelian

loyalty point

Program loyalitas, atau biasa dikenal dengan loyalty program bisa jadi salah satu opsi menarik untuk menumbuhkan kesetiaan pelanggan pada brand dan produk yang kamu punya. Tentu, penerapannya nanti dapat menggunakan berbagai cara, salah satunya dengan loyalty point.

Mungkin istilah ini sudah tidak lagi asing di telingamu, karena cukup banyak brand yang menggunakan cara ini. Loyalty point sendiri merupakan poin atau skor yang didapatkan oleh pelanggan setelah mereka melakukan sesuatu untuk bisnis kamu. Bisa dengan aktivitas pembelian, membagikan promo, mengunjungi activation booth, dan lain sebagainya.

Poin ini nantinya akan masuk pada akun yang sudah dibuat pelanggan pada website atau aplikasi yang kamu sediakan, dan bisa diakumulasikan untuk benefit yang sudah ditawarkan sebelumnya.

Baca Juga: 4 Manfaat Brand Loyalty dan 5 Strategi Peningkatannya

Kenali Manfaatnya, Maksimalkan Konversinya

loyalty point

Memberikan loyalty point pada pelanggan ini jadi cara paling mudah dan efektif dalam menarik lebih banyak pelanggan untuk jadi anggota resmi atau member yang memiliki akun. Membawa keuntungan untuk bisnis dan pelanggan, berikut beberapa benefit yang muncul dari program ini.

1. Hubungan Baik dengan Pelanggan

Ketika kamu mulai menerapkan loyalty point untuk bisnis dan strategi penjualan, kamu bisa menciptakan hubungan yang lebih baik dengan pelanggan. Mereka akan membuat akun member pada bisnis yang kamu punya, dan kamu bisa mengenali pelanggan secara lebih personal.

Preferensi pembelian bisa didapatkan dari pencatatan transaksi di akun member ini, jadi kamu bisa merekomendasikan produk atau layanan yang sekiranya diminati. Jelas saja, pelanggan yang merasa dekat dengan bisnis akan semakin loyal.

Pertanyaan sederhana seperti misalnya, ‘Pesanan seperti biasanya?’, akan memberikan kesan bahwa bisnismu mengingat preferensi produk yang mereka punya.

2. Customer Advocacy

Customer advocacy sendiri adalah konsep ketika pelanggan yang kamu punya merekomendasikan produk atau layanan yang didapat pada orang-orang terdekatnya. Secara tidak langsung, kamu akan punya banyak ‘agen pemasaran’ untuk mempromosikan produk.

Hal ini bisa terjadi secara sukarela ketika kamu bisa memberikan kepuasan pada pelanggan, salah satunya dengan sistem point dan benefit yang ditawarkan dari point yang didapat tersebut. Peningkatan brand awareness bisa terjadi dengan biaya yang lebih ekonomis.

3. Faktor Pembeda dengan Kompetitor

Dengan adanya program ini kamu juga akan memiliki faktor pembeda lain dengan kompetitor. Brand-mu lebih mudah dikenali oleh pasar, karena ada ciri tertentu yang tidak dimiliki oleh brand lainnya dalam industri yang sama.

Misalnya saja, kamu bisa memberikan membership card pada pelanggan yang sudah membuat akun dan melakukan transaksi dalam jumlah tertentu. Meski sederhana, tapi keberadaan kartu ini di dompet atau tas pelanggan akan jadi salah satu bentuk penguatan brand awareness dan membuat mereka terus teringat dengan produk yang kamu punya.

4. Benefit untuk Pelanggan

Selain untuk bisnis yang kamu kelola, penerapan strategi ini juga bisa membawa keuntungan untuk pelanggan yang kamu punya. Selain yang disebutkan pada tiga poin di atas, beberapa benefit lain yang bisa diperoleh pelanggan adalah sebagai berikut.

  • Eksklusivitas pelayanan yang tidak didapatkan pelanggan non-member
  • Lebih dihargai atas loyalitas pada brand karena mendapatkan sejumlah poin
  • Bisa membayar produk dengan potongan harga atau benefit lainnya dalam transaksi
  • Mendapatkan pengalaman lebih baik saat melakukan transaksi

Tips Konversi Loyalty Point Jadi Potongan Pembelian

loyalty point

Well, beberapa hal bisa kamu lakukan untuk memaksimalkan konversi poin yang dimiliki pelanggan ke dalam pembelian yang dilakukan.

1. Tawaran Produk atau Potongan Menarik

Tips pertama adalah tawarkan produk eksklusif yang hanya bisa diakses dengan loyalty point, atau potongan harga menarik untuk sejumlah pembelian yang dilakukan. Cara ini bisa mendorong pembelian dari pelanggan, dengan iming-iming benefit dari poin yang mereka punya.

Jelas, semakin banyak poin yang dimiliki akan semakin besar potongan yang bisa diberikan, dengan syarat dan ketentuan berlaku.

2. Lakukan Promo dalam Jangka Waktu Tertentu

Memberikan promo terbatas penukaran loyalty point juga bisa jadi opsi yang menarik, karena ini akan mendorong pelanggan melakukan pembelian pada periode promo tersebut. Meski tentu semua harus diperhitungkan dengan baik, tapi ide ini bisa jadi salah satu yang diterapkan di dalam bisnis.

3. Saldo E-Money

Kamu juga bisa menawarkan penukaran poin yang dimiliki pelanggan ke dalam bentuk e-Money yang masuk ke akun yang mereka punya. E-Money ini bisa digunakan untuk melakukan pembelian produk dari bisnis yang kamu punya, atau aktivitas lain yang berkaitan dengan bisnis.

Baca Juga: Tertarik Bisnis Franchise? 5 Bisnis Berikut Bisa Kamu Lirik!

Untuk menerapkan strategi dan tips di atas, kamu sebenarnya bisa menggunakan pengelolaan pelanggan dengan fitur handal dari iSeller. Pada bagian Customers, kamu bisa mendapatkan berbagai fitur menarik untuk mengelola hubungan baik dengan pelanggan dan data yang mereka miliki. Ketika program loyalty point ini sudah diaktifkan, pelanggan yang sudah membuat akun atau menjadi member akan langsung masuk dalam program berjalan. Jadi tidak hanya POS System yang solid dan handal, kamu juga bisa mengelola program loyalitas dengan pelanggan secara optimal. Ajukan COBA GRATIS sekarang, dan maksimalkan semua fiturnya!

Published by iSeller Team

Need to grow your business? Contact us at +62-812-1111-8300

Leave a Reply

Discover more from iSeller Blog

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading