Benchmarking adalah Pembandingan, Ini Strateginya dalam Bisnis! - iSeller Blog

Benchmarking adalah Pembandingan, Ini Strateginya dalam Bisnis!

benchmarking adalah

Apakah Anda pernah mendengar istilah benchmarking? Benchmarking adalah penolakukuran yang banyak digunakan dalam berbagai bidang, mulai dari bisnis, pendidikan, sampai masalah sosial yang berlaku di masyarakat. Pada dasarnya, benchmarking merujuk pada alat ketika sebuah lembaga atau perusahaan sedang melakukan perbandingan.

Strategi benchmarking sangat bermanfaat bagi pengembangan bisnis. Baik untuk perusahaan yang telah memiliki nama besar, baru merintis, atau untuk menggali konsep baru yang berguna bagi optimalisasi kinerja. Mari ketahui makna mendalam benchmarking dan strategi kuncinya untuk bisnis yang semakin kuat dan berdikari!

Benchmarking adalah Melakukan Perbandingan, Benarkah?

Mengutip laman Business News Daily, benchmarking adalah memperkirakan kualitas, performa, dan pertumbuhan bisnis menggunakan analisis proses dan prosedur pihak lain. Dalam prosesnya, benchmarking juga dimaknai sebagai pemantauan kompetitor. Jika Anda percaya bahwa ada sesuatu yang dapat ditingkatkan dalam bisnis, Anda dapat melihat bagaimana bisnis Anda memenuhi standar dan merencanakan jalan menuju perbaikan. Tinjauan ini dilihat dari pemangkasan biaya, peningkatan efisiensi, produktivitas, atau menaikkan pendapatan.

Dari rangkaian strategi benchmark, sebuah perusahaan memiliki dasar atau paramater sebuah bisnis terbilang berkembang dan unggul dalam kinerja yang sesuai standar. Contoh yang mungkin terjadi adalah Anda memiliki bisnis waralaba ayam goreng dan melihat poin-poin apa saja yang diimplementasikan oleh kompetitor. Tujuan esensial yang hendak dicapai dari benchmarking adalah pembangunan berkelanjutan.

Baca Juga: Pentingnya Analisis Bisnis: Dasar Kesuksesan Pengusaha

Mengapa Benchmarking Perlu Diterapkan untuk Bisnis?

Konsep benchmarking sudah secara masif dilakukan dan menjadi landasan bagi perusahaan untuk melakukan pengukuran dan perbandingan dengan industri yang sama atau bahkan lintas industri. Melalui penerapan benchmarking secara reguler, terciptalah efisiensi dan kualitas produk atau layanan yang dapat dinikmati masyarakat dengan nyaman. Adapun hal positif yang akan dirasakan perusahaan dari benchmarking adalah sebagai berikut:

1. Peningkatan Efisiensi dan Produktivitas

Benchmarking adalah melihat perspektif beberapa kompetitor. Bisnis yang terkenal sangat sukses tentulah memiliki visi, misi, dan prinsip yang dianut dengan taat oleh semua entitas bisnis. Memahami praktik terbaik dan metode efisien dari perusahaan lain membuat Anda mampu mengadopsi proses yang terbilang efektif, sehingga meningkatkan produktivitas karyawan dan berimbas pada penghematan biaya dan peningkatan hasil.

2. Menaikkan Penjualan Produk atau Layanan

Menjadi “agen mata-mata” untuk perkembangan perusahaan dapat Anda lakukan dengan melihat taktik bisnis apa yang melekat erat dengan pesaing. Ketika Anda menemukan strategi yang relevan, cukup menjanjikan, dan berakhir dengan penggunaan benchmarking, nantinya Anda akan lebih paham bagaimana bisnis dan kinerja penjualan Anda. Cara yang cukup potensial adalah menganalisis tingkat penjualan Anda bila dibandingkan dengan kompetitor.

Dengan paham metrik analisis dan benchmarking, Anda mampu untuk menyusun kampanye pemasaran yang sesuai dan menguntungkan. Contohnya seperti Anda melihat media sosial milik kompetitor dan tahu hal-hal apa saja yang tidak ada dalam kampanye mereka.

3. Mengembangkan Inovasi

Benchmarking menjadi pintu masuk untuk mendapatkan insights mengenai inovasi teranyar dalam industri yang digeluti. Melihat apa hal-hal yang membuat kompetitor meraih keberhasilan membuat Anda bisa merancang inovasi yang terarah dan berkaitan dengan kebutuhan pasar. Selain itu, monitoring kompetitor akan memancing kreativitas dan inovasi agar bisnis Anda tidak terasa stagnan dengan membuat produk atau layanan yang sama dari waktu ke waktu.

4. Pengetahuan Industri yang Mendalam

Anda dapat menjadikan benchmarking sebagai “buku pengetahuan” yang ampuh untuk memperoleh pemahaman mendalam mengenai tren, praktik terbaik dari beberapa perusahaan, bahkan hingga ide-ide fantastis dalam industri mereka. Jadi, secara langsung, Anda terbantu dalam menjaga relevansi bisnis dan berada di garis terdepan dalam merespons perkembangan industri.

5. Identifikasi Perbaikan Kampanye

Melakukan perbandingan dengan pesaing atau perusahaan terkemuka yang memiliki lini bisnis sama dengan Anda akan memberi wawasan mengenai kelemahan atau kesenjangan apa yang ada dalam bisnis Anda. Ini memungkinkan Anda untuk menentukan langkah perbaikan yang akan bekerja optimal.

6. Membangun Semangat Bersaing dengan Sehat

Benchmarking memicu peningkatan daya saing bagi Anda dan bisnis yang dijalani. Hasilnya akan terlihat melalui penguatan posisi dalam persaingan pasar.

Tipe-tipe Benchmarking

Sebuah bisnis dapat menggunakan benchmarking untuk mencari tahu kinerja mereka melawan kompetitor di suatu area. Beberapa jenis benchmarking akan dijelaskan di bawah ini:

  • Internal benchmarking: internal benchmarking adalah proses meningkatkan bisnis melalui proses perbandingan dengan data historis. Cara ini banyak disukai karena dapat memperkuat bonding antar karyawan.
  • Competitive benchmarking: cara ini adalah mengatur tujuan berdasarkan apa yang dilakukan oleh kompetitor.
  • Strategic benchmarking: strategic benchmarking adalah situasi di mana sebuah bisnis mencari tahu standar spesifik dari perusahaan besar dan sukses.

Apa Saja Metode Benchmarking?

Secara sederhana, benchmarking melibatkan identitas perusahaan Anda, seperti apa rencana yang ingin dicapai di mana Anda membangun bisnis. Benchmarking sangat bisa Anda andalkan untuk pertumbuhan bisnis. Ikuti tahapan-tahapan di bawah ini:

1. Apa yang Ingin Anda Ketahui dari Kompetitor

Benchmarking dimulai dari mengidentifikasi apa yang ingin perhitungkan. Mungkin dari segi gaji, penjualan, team development, atau hal lain yang dapat mendongkrak pertumbuhan bisnis. Anda perlu mendefinisikan aktivitas yang ingin Anda benchmark dan tools untuk tracking progres.

2. Lakukan Riset Data

Mulailah berbicara dengan karyawan, kompetitor, konsumen, dan segenap stakeholder terkait. Inisiasikan perbincangan empat mata, diskusi kelompok, atau hasil survei dari feedback pelanggan. Pantau dan lakukan riset dari perusahaan lain.

3. Analisis Data

Gunakan hasil riset dan kumpulkan data untuk mencari tahu posisi performa bisnis Anda dari pesaing dan mempertimbangkan tujuan dari improvisasi bisnis.

4. Kembangkan Rencana

Poin ini menjadi fase benchmarking yang ingin Anda kembangkan. Benchmarking dimulai dengan pendekatan SMART (specific, measurable, actionable, relevant, time-bound) dan HEART (habit-forming, emotional, actionable, realistic, time-bound). Anda bisa memilih salah satu dari keduanya untuk mencarti tahu tujuan besar benchmarking Anda dengan deadline yang jelas.

5. Pantau Kemajuan Benchmarking

Cek progres dari benchmarking yang Anda rancang. Pengecekan kinerja dapat Anda lakukan tiap minggu, tiap bulan, atau tahunan. Namun, penting untuk cek secara berkala. Jika Anda berhasil menemukan benchmark yang Anda cari, berarti rencana Anda berjalan dengan mulus dan harus dilanjutkan.

Baca Juga: Apa Fungsi Dashboard Penjualan? Pilih yang Terbaik, iSeller Saja!

Kesimpulan:

Secara keseluruhan, benchmarking adalah alat yang kuat untuk membantu perusahaan menjaga kinerja yang unggul dan terus berinovasi dalam lingkungan bisnis yang dinamis. Dengan memanfaatkan manfaat-manfaat tersebut, perusahaan dapat memperkuat fondasi mereka dan tetap relevan dalam pasar yang kompetitif.

Butuh data yang lengkap dan valid dalam satu dashboard saja? Mari beralih ke iSeller untuk memantau pergerakan bisnis Anda! iSeller menyediakan dashboard penjualan yang berisi informasi mengenai notifikasi dan pembaruan, grafik penjualan, dan ulasan penjualan yang sangat penting untuk pengambilan strategi benchmarking Anda!

Yuk gunakan iSeller Admin App untuk aktivitas dan transaksi bisnis yang lebih mudah! Unduh aplikasinya di Play Store atau App Store sekarang juga!

Published by iSeller Team

Need to grow your business? Contact us at +62-812-1111-8300

Leave a Reply

Discover more from iSeller Blog

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading