Landing Page: Pengertian, Jenis, Manfaat, dan Cara Membuatnya - iSeller Blog

Landing Page: Pengertian, Jenis, Manfaat, dan Cara Membuatnya

landing page

Apakah Anda pernah merasa takjub ketika pertama kali melihat suatu website? Seseorang dapat merasa terpesona melihat laman produk dari visualnya atau copywriting-nya yang penuh kreativitas dan akhirnya memutuskan untuk melakukan pembelian. Kampanye pemasaran digital memang tak sesimpel kreativitas materi promosi, tetapi juga kemampuannya dalam mengarahkan lalu lintas online ke arah yang diharapkan. Proses ini merupakan salah satu fungsi dari keberadaan penting landing page.

Dalam artikel ini, kamu akan menjelajahi seluk-beluk dan strategi terbaik untuk menciptakan landing page yang efektif, termasuk penggunaan elemen visual yang kuat, penulisan teks yang menarik, serta pengoptimalan untuk SEO dan ramah perangkat mobile. Simak terus hingga akhir, ya!

Apa yang Dimaksud dengan Landing Page?

Landing page atau laman labuh adalah halaman web yang dirancang khusus dengan tujuan tertentu, seperti mengarahkan pengunjung untuk melakukan hal tertentu, seperti membeli produk, mendaftar untuk layanan, mengunduh konten, atau mengisi formulir. Landing page biasanya dibuat sebagai bagian dari kampanye pemasaran digital untuk mengonversi pengunjung menjadi prospek atau pelanggan.

Berbeda dengan halaman beranda atau halaman web lainnya, halaman landing memiliki fokus yang sangat terbatas dan jelas. Desain dan kontennya disusun sedemikian rupa untuk memaksimalkan konversi, yang berarti mendorong pengunjung untuk melakukan tindakan yang diinginkan, seperti mengisi formulir, membuat pembelian, atau mengikuti tautan ke halaman lain.

Secara umum, pentingnya halaman landing berada pada kemampuannya untuk mengarahkan traffic daring dengan sesuai dan efektif, serta mengomunikasikan pesan yang persuasif agar user langsung tertarik membeli. Desain yang atraktif, copy yang jelas dan membangun rasa penasaran, serta penggunaan visual yang tepat adalah beberapa faktor kunci ketika menciptakan laman labuh yang efektif.

Baca Juga: 11 Langkah Membuat Website Toko Online Sendiri yang Mudah

Apa Perbedaan Website dan Landing Page?

Walaupun keduanya adalah halaman situs, website dan landing page bukanlah dua hal yang sama. Keduanya merupakan komponen situs yang berbeda dan memiliki fokus yang berbeda pula. Lantas, apa saja diferensiasi antara elemen ini?

1. Tujuan Utama

Website biasanya memiliki berbagai tujuan, seperti menyediakan informasi tentang perusahaan, produk, atau layanan, menyediakan konten berita atau blog, atau bahkan menjual produk langsung.

Halaman landing, di sisi lain, memiliki tujuan yang sangat spesifik, yaitu mengonversi pengunjung menjadi pelanggan dengan mempersuasi mereka untuk melakukan tindakan tertentu, seperti mengisi formulir, membuat pembelian, atau mengunduh konten.

2. Fokus dan Keterbatasan Konten

Sebuah laman seringkali memiliki struktur yang lebih kompleks dengan banyak halaman dan berbagai jenis konten. Secara khusus, halaman landing dirancang dengan fokus yang sangat terbatas dan jelas, dengan sedikit atau tidak ada distraksi, dan konten yang didesain khusus untuk tujuan konversi.

3. Navigasi dan Struktur

Website biasanya memiliki menu navigasi, footer, dan tautan internal yang memungkinkan pengguna untuk menjelajahi berbagai bagian situs. Sementara itu, laman labuh sering kali memiliki navigasi yang minimal atau bahkan tidak ada sama sekali, dengan fokus pada tujuan pembelian.

4. Penggunaan dalam Kampanye Pemasaran

Website berguna sebagai wadah untuk menaruh informasi umum tentang perusahaan, produk, atau layanan, dan dapat ditemukan melalui berbagai sumber, termasuk mesin pencari dan tautan eksternal.

Halaman landing biasanya digunakan sebagai bagian dari kampanye pemasaran digital yang disasarkan, seperti iklan online atau email pemasaran, dengan tujuan mengarahkan lalu lintas ke halaman tersebut untuk mencapai konversi.

Jenis-jenis Landing Page

Laman labuh terbagi menjadi dua jenis, yaitu lead generation dan click-through. berikut adalah penjelasannya seperti yang dikutip dari laman Semrush:

Lead Generation Landing Page

Jenis ini dirancang khusus untuk menangkap informasi pengunjung seperti nama, alamat email, atau nomor telepon sebagai timbal balik dari penawaran gratis.

Click-Through Landing Page

Didesain untuk membujuk pengguna agar meng-klik laman tertentu dan melakukan tindakan spesifik di sana. Contohnya seperti melakukan pembelian atau mendaftar uji coba gratis. Halamn-halaman ini mengandung teks yang menarik, persuasif, dan tombol Call to Action (CTA).

Apa Manfaat dari Landing Page?

Ada banyak manfaat dari merancang landing page untuk kampanye pemasaran Anda atau menawarkan konten terkait produk. Di bawah ini adalah tujuh kegunaan laman labuh yang dikutip dari berbagai sumber:

1. Meningkatkan Konversi

Landing page yang dirancang dengan baik dapat meningkatkan tingkat konversi dengan fokus yang jelas pada tujuan yang diinginkan, mengarahkan pengunjung untuk melakukan tindakan tertentu, seperti mendaftar, mengunduh, atau membuat pembelian.

2. Memberikan Wawasan Terkait Target Audiens

Anda dapat melacak para audiens dengan membuat berbagai halaman arahan dan penawaran yang tersegmentasi. Hal ini memberi Anda pemahaman tentang minat mereka. Selain itu, data yang dihimpun dari landing page juga berguna untuk membuat strategi yang lebih personal.

3. Menambah Daftar Pelanggan Email

Sebagai imbalan atas konten yang ditawarkan di laman labuh, sebuah situs biasanya akan meminta pengguna untuk memberikan email dan nama mereka. Ini akan membantu Anda mengembangkan daftar pelanggan dengan cepat dan mengelompokkan daftar tersebut untuk menyediakan email blast.

4. Ruang untuk Pengujian

Tahukah Anda bahwa landing page dapat dimanfaatkan menjadi ruang untuk berkreasi? Gunakan ini untuk menjalankan A/B testing atau untuk mencari desain terbaik yang potensial. Selain itu, pengujian untuk landing page baru di laman landing risikonya lebih rendah daripada merobak besar-besaran pada seluruh struktur situs web.

5. Sarana untuk Mengukur Metrik

Jika Anda membuat landing page untuk memasarkan produk atau layanan baru, andalkan laman landas sebagai sarana promosi dan pengukuran metrik secara langsung yang sesuai dengan target audiens.

6. Meningkatkan Efisiensi Pengelolaan Kampanye

Dengan fokus yang jelas pada tujuan konversi dan penggunaan yang terukur, laman labuh memungkinkan pemasar untuk secara efisien mengelola kampanye pemasaran digital mereka, mengalokasikan sumber daya dengan tepat dan mengoptimalkan hasil.

7. Meningkatkan Relevansi dan Pengalaman Pengguna:

Melalui penyediaan pengalaman yang disesuaikan dan relevan untuk pengunjung berdasarkan sumber lalu lintas dan minat mereka, laman labuh dapat meningkatkan kepuasan dan keterlibatan pengguna, serta memperkuat merek.

Strategi Membuat Landing Page

Laman labuh dirancang untuk mendorong suatu tindakan. Maka dari itu, penting untuk menjaga laman labuh tetap sederhana dan tidak ada navigasi lainnya. Pembuatan landing page cukup krusial, untuk itu perhatikan langkah-langkah di bawah ini:

  • Tentukan tujuan dan kepentingan: mulailah dengan mengidentifikasi tujuan jelas dari laman labuh Anda dan siapa target pasar yang dituju. Pahami kebutuhan, keinginan, dan masalah yang ingin Anda selesaikan bagi audiens Anda.
  • Ciptakan tawaran yang menarik: bangun tawaran yang menarik dan relevan bagi pengunjung, dengan mempertimbangkan nilai tambah yang Anda tawarkan. Gunakan kata-kata yang menggugah perhatian dan membuat pengunjung merasa tertarik untuk menindaklanjuti.
  • Desain yang profesional dan responsif: pilih desain yang profesional dan menarik, yang dapat menarik perhatian pengunjung dan memberikan kesan positif tentang merek Anda. Pastikan desainnya responsif, sehingga dapat diakses dengan baik di berbagai perangkat.
  • Konten yang relevan dan persuasif: gunakan konten yang relevan, singkat, dan persuasif untuk menjelaskan nilai tawaran Anda dengan jelas. Jangan lupakan juga variasi bahasa yang menarik dan konsisten untuk mempertahankan minat pengunjung.
  • Panggilan tindakan yang jelas dan menggugah: buat panggilan tindakan yang jelas dan menonjol, yang mengarahkan pengunjung untuk melakukan tindakan yang diinginkan, seperti mendaftar, mengisi formulir, atau membuat pembelian. Ingat, teks dalam laman labuh harus bersifat persuasif.
  • Optimalkan kinerja SEO: pastikan halaman landing bisnis Anda memuat dengan cepat untuk menghindari kehilangan minat pengunjung. Terapkan kata kunci yang relevan dan deskripsi meta yang menarik untuk meningkatkan visibilitas SEO.
  • Uji dan perbaiki secara berkala: lakukan uji coba A/B secara berkala untuk menguji berbagai elemen halaman, seperti judul, teks, dan desain. Pakai data dari uji coba ini untuk melakukan penyesuaian dan perbaikan yang diperlukan guna meningkatkan konversi.

Baca Juga: Agar Ramai Pengunjung, Cek Contoh Daftar Menu Cafe Unik Ini!

Kesimpulan:

Mengoptimalkan landing page adalah langkah penting dalam kampanye pemasaran digital yang sukses. Dengan desain yang menarik, konten yang persuasif, dan strategi yang tepat, Anda dapat meningkatkan konversi, memahami target audiens, dan memperkuat merek Anda secara efektif.

Jika Anda ingin menciptakan landing page yang efektif dan mendukung bisnis Anda berkembang pesat, iSeller hadir sebagai omnichannel berbasis AI yang dapat memberikan Anda website dan landing page profesional secara GRATIS. Tidak hanya itu, iSeller menyediakan beragam fitur canggih, seperti integrasi pembayaran, manajemen inventaris, hingga analitik data yang membantu Anda memahami kebutuhan pelanggan.

Klik di sini untuk mencoba gratis dan rasakan transformasi bisnis Anda bersama kami!

Published by iSeller Team

Need to grow your business? Contact us at +62-812-1111-8300

Leave a Reply

Discover more from iSeller Blog

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading