Siapa ya yang tidak senang ketika pelaku usaha memiliki pelanggan setia yang membeli ulang produk atau layanan dalam bisnis? Loyalitas pelanggan menjadi bukti bahwa apa yang kamu tawarkan kepada mereka selalu berkualitas dan sejalan dengan apa yang mereka butuhkan. Bayangkan kamu menjalankan bisnis restoran steak dan ada konsumen yang datang kembali untuk mencicipi menu lainnya. Nah, konsumen tersebut artinya sedang melakukan repeat order!
Repeat order merupakan kunci kebahagiaan dari seorang pebisnis karena mereka strategi yang mereka terapkan bekerja dengan baik. Selain itu, pebisnis jadi lebih mudah dalam menjual produknya. Bahkan, pelanggan yang loyal mungkin merekomendasikan sebuah bisnis kepada orang lain! Keren, ‘kan? Yuk cari tahu lebih dalam tentang repeat order di artikel ini!
Apa yang Dimaksud dengan Repeat Order?
Mengutip dari laman Emarsys, repeat order adalah situasi ketika konsumen membeli produk atau layanan untuk mengganti barang atau layanan yang sebelumnya mereka beli. Dari pembelian ulang, penjual tahu loyalitas dari seorang pelanggan pada suatu merek dan bahkan mengurangi biaya tambahan untuk menggaet pelanggan baru. Repeat purchase membuka peluang bagi merek untuk menjalin relasi jangka panjang dengan pelanggan, memastikan mereka setia membeli barang atau jasa mereka. Mendorong pembelian berulang mampu meningkatkan keuntungan perusahaan secara keseluruhan.
Sebuah industri mungkin menggunakan metrik untuk mempertimbangkan hasil penjualan dari pembelian berulang. Ini merepresentasikan berapa kali konsumen membeli produk atau layanan serupa. Melalui histori dan data sales, perusahaan mengetahui siapa saja pelanggan yang loyal, produk atau layanan yang laris terjual, mencari tahu barang apa saja yang harus disuplai kembali, dan mengatur upaya pemasaran untuk fokus pada produk dan layanan tertentu.
Baca Juga: Loyalty Program, Magnet Kesetiaan Pertahankan Pelanggan
Apa Saja Cara Agar Konsumen Melakukan Repeat Order?
Pelanggan tak hanya membeli dari suatu perusahaan karena menyukai produk atau layanannya. Mereka melakukan pembelian ulang karena merasakan hubungan positif dengan bisnis tersebut. Begitu kamu punya pelanggan, ini berpotensi untuk menjadikan mereka pelanggan tetap. Bila kamu ingin punya bisnis atau sedang menjalankan bisnis, ikuti tips di bawah ini untuk mempertahankan repeat order seperti yang dikutip dari laman Indeed:
1. Referral Program
Selain membantu dari sisi penghasilan, program referral memungkinkan kamu untuk mengimprovisasi jumlah pembelian ulang. Mengapa begitu? Karena pelanggan yang membeli secara reguler pada produk atau layanan yang sama mungkin akan merekomendasikan merek kamu kepada orang lain. Sehingga, referral program menjadi salah satu alat pemasaran yang efektif.
2. Membuat Program Loyalty Point
Memperkenalkan program loyalty agar pelanggan repeat order? Kenapa tidak? Taktik ini menjadi cara yang efektif untuk mendorong konsumen melakukan pembelian ulang. Pertimbangkan juga pemberian poin loyalty untuk setiap transaksi. Beri akses kepada pelanggan untuk redeem poin sebagai pemberian diskon atau harga spesial yang membuat mereka membeli kembali.
3. Bangun Layanan Konsumen yang Responsif
Tim layanan pelanggan adalah garda terdepan ketika konsumen membutuhkan informasi terkait produk atau layanan, dan agen penyelesaian masalah yang dirasakan konsumen. Layanan pelanggan yang baik penting dalam menciptakan pelanggan tetap karena membantu menciptakan pengalaman pelanggan yang positif. Fasilitasi interaksi yang ramah, cepat, dan responsif. Pengalaman menyenangkan memperkuat loyalitas pelanggan dan mendorong mereka untuk melakukan transaksi lagi.
4. Personalisasikan Rekomendasi Produk
Catat setiap interaksi dengan pelanggan untuk menghasilkan data yang relevan dengan kebiasaan belanja dan produk yang mereka suka untuk menimbulkan keinginan repeat order. Kemudian, gunakan data tersebut untuk mengirim produk yang dipersonalisasi. Dari sini, strategi kamu terasa dekat dan relate dengan mereka.
5. Improvisasi Bisnis Anda dengan Umpan Balik Pelanggan
Sebuah bisnis dapat berkembang pesat karena memiliki produk atau layanan yang diinginkan pelanggan. Untuk mendapatkan itu semua, manfaatkan feedback dari pelanggan untuk improvisasi bisnis. Cara ini juga menunjukkan bahwa bisnis kamu fleksibel dan selalu sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
6. Buat Pengalaman yang Berkesan
Perusahaan bisa membawa pengalaman berbelanja konsumen ke arah yang menjanjikan untuk menaikkan tingkat pembelian ulang. Cara ini dianggap dapat bekerja optimal namun bergantung pada produk atau layanan yang perusahaan tawarkan. Sebagai contoh, kamu mungkin berinvestasi pada teknik pemasaran seperti kemasan yang menarik atau menawarkan produk yang sedang dipromosikan.
7. Bangun Citra Positif Brand Melalui Aksi Sosial
Pernahkah kamu melihat suatu brand yang dekat dengan kegiatan sosial? Selain membawa kebermanfaatan untuk komunitas lokal, aksi sosial juga membawa dampak positif kepada brand dengan cara membangun relasi yang solid dengan konsumen sehingga berpotensi membuat mereka melakukan repeat order. Saat ini, masyarakat sedang concern pada gaya hidup sehat atau produk yang ramah lingkungan. Untuk itu, kamu bisa coba kedua hal tersebut guna membuat pelanggan membeli produk atau layanan kembali.
8. Promosikan Pembaruan Produk
Jika pelanggan menikmati produk atau layanan, mungkin mereka akan antusias mendengar versi baru atau update produk. Pertimbangkan hal ini dan sebarkan informasi mengenai pembaruan produk kepada pelanggan setia.
9. Kirim Notifikasi Kepada Konsumen untuk Membeli Produk Lagi
Akan sangat bermanfaat bila kamu mengirim notifikasi untuk mengingatkan pelanggan kapan waktunya kembali ke toko. Mungkin produk atau layanan yang mereka pakai perlu diisi ulang atau telah kadaluwarsa. Jadi, pelanggan akan sangat menghargai dan menindaklanjuti reminder itu jika datang pada waktu yang tepat.
10. Jalin Kedekatan Secara Kontinyu dengan Konsumen
Kamu pasti sulit bila harus menerka-nerka kapan pelanggan akan melakukan repeat order produk atau layanan kamu. Ada banyak faktor mengapa konsumen mengalami situasi yang sulit ketika akan membeli produk kembali. Jadi, salah satu cara untuk menjaga ingatan mereka tentang merek yang kamu punya adalah dengan merawat relasi dengan konsumen.
Baca Juga: Bagaimana Cara Meningkatkan Penjualan dengan Promosi? Ini Jawabannya
Tingkatkan Loyalitas Konsumen dengan Layanan dari iSeller!
POS System dari iSeller bisa membantu banyak hal di bisnis kamu. Mulai dari mengelola program loyalitas, mencatat setiap transaksi dan terhubung ke inventory, semua hal tersebut dapat dimaksimalkan dengan POS System dari iSeller! Bangun loyalitas konsumen dan kejar peluang mereka untuk terus repeat order produk dan layananmu dengan iSeller! Segera gunakan produknya atau COBA GRATIS untuk memaksimalkan bisnis kamu!